Monday, April 11, 2016

Cerita keenambelas

Posted by azucena at 5:35 AM 1 comments
Saat itu aku sangat kaget mendengarnya, seperti yang kukatakan di chapter sebelumnya dan pertama. Aku tak percaya. Saat itu pun aku kaget bercampur shock ketika mendengar kisah tentang dia dari seseorang yang ketika itu belum menjadi tempatku untuk mengadu. Aku tak mampu berkata kata. Pikiranku terus berkecamuk dengan apa yang dikatakan orang itu. Teringat kembali ketika aku dan dia serta teman teman yang lainnya pergi ke suatu tempat, kejadian ini sebelum dia menyuruhku mengaku. kami pergi ke danau dan telaga. Dia baru membeli sebuah harmonika yang terus dimainkannya. Aku hanya memperhatikannya saja dan ketika di tempat itu aku hanya duduk di pinggiran danau melihat orang orang memancing. Ketika temanku pergi menyusuri danau, aku ikut memancing dengan orang orang itu. Dia masih saja memainkan harmonika di bawah pohon. Setelah itu kami pergi ke telaga sebelumnya kami berfoto di tengah jalan, sampai di sana pun kami berfoto. tak banyak percakapan yang terjadi saat itu antara aku dan dia. Tak banyak dan itu pun aku yang memulai.
 

Lullaby Belle Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review